berita
Berita
Beranda> Berita Industri> Potensi hubungan antara penyebaran epidemi dan logistik lintas batas
한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
Logistik lintas batas negara memainkan peran penting dalam perekonomian global, namun juga berpotensi menjadi cara penyebaran epidemi. Misalnya, transportasi barang dan pergerakan orang dapat memberikan peluang penyebaran virus.
Dari segi metode transportasi logistik, transportasi udara merupakan salah satu sarana penting logistik transnasional. Ada banyak orang di dalam pesawat dan ruangnya relatif tertutup. Begitu ada orang yang terinfeksi, risiko penyebaran virus sangat tinggi. Pada saat yang sama, barang juga dapat terkontaminasi jika tindakan perlindungan tidak dilakukan selama pemuatan, pembongkaran, pergudangan, dan lain-lain.
Dalam hal pelayaran, seringnya peredaran kontainer dan pergantian awak kapal juga dapat menyebabkan penyebaran virus. Selain itu, pekerja pelabuhan melakukan kontak dengan barang dan orang dari berbagai daerah, sehingga risiko penularan pun meningkat.
Bisnis pengiriman ekspres dalam bidang logistik transnasional erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat sehari-hari. Paket ekspres beredar di banyak jalur dan mungkin terkena sumber polusi di berbagai wilayah. Jika penerima tidak melakukan tindakan perlindungan saat menerima dan menangani paket, ia mungkin juga tertular virus.
Untuk mengurangi risiko penyebaran epidemi yang disebabkan oleh logistik lintas batas, negara-negara telah mengadopsi serangkaian tindakan. Memperkuat pemantauan kesehatan dan pelatihan perlindungan bagi karyawan logistik untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan perlindungan mereka. Pada saat yang sama, barang-barang tersebut didesinfeksi dan diperiksa secara ketat untuk memastikan keamanannya.
Selama proses logistik dan transportasi, rute dan proses transportasi harus dioptimalkan untuk mengurangi perpindahan dan pemberhentian yang tidak perlu serta mengurangi risiko infeksi. Selain itu, sarana ilmiah dan teknologi, seperti data besar, kecerdasan buatan, dll., digunakan untuk memantau dan menganalisis informasi logistik secara real time dan menemukan titik risiko potensial secara tepat waktu.
Bagi individu, mereka juga harus melindungi diri saat menerima pengiriman ekspres lintas batas. Kenakan masker dan sarung tangan, disinfeksi paket, dan segera cuci tangan setelah menangani paket.
Singkatnya, meskipun logistik transnasional memberikan kemudahan bagi pembangunan ekonomi global, hal ini juga membawa tantangan bagi pencegahan dan pengendalian epidemi. Hanya dengan bekerja sama, memperkuat kerja sama, dan mengambil langkah-langkah pencegahan dan pengendalian yang efektif, semua negara dapat mengurangi risiko semaksimal mungkin dan melindungi kehidupan dan kesehatan masyarakat serta pembangunan ekonomi yang stabil.